Pembalut kapas seperti Laurier tentunya terbuat dari campuran bahan kimia, berbeda dengan pembalut kain. Setiap bahan kimia pasti memberikan efek samping tersendiri, apalagi jika pembalut Anda buang sembarangan.
Sedikit banyak akan mencemari lingkungan sekitar. Oleh karena itu, Anda membutuhkan cara membuang pembalut dengan benar agar tidak menyebabkan kerusakan pada lingkungan.
Lantas, bagaimana cara membuang pembalut yang benar? Cek informasi selengkapnya pada artikel di bawah ini.
Cara Membuang Pembalut
Dilansir dari Yoona, ada beberapa langkah penting yang bisa Anda ikuti untuk membuat pembalut secara tepat, antara lain:
1. Gunakan Tempat Sampah Khusus
Pertama, Anda harus memiliki tempat sampah khusus untuk pembalut. Jangan campur dengan sampah kering ataupun basah karena pembalut tergolong limbah biohazard.
2. Lipat dan Bungkus
Setelah Anda mempersiapkan tempat sampah khusus, sebelum membuang lebih baik lipat daan bungkus terlebih dahulu. Proses ini bertujuan untuk menghindari bau busuk dan mencegah bakteri ataupun lalat mengerubungi bekas pembalut.
3. Buang ke Tempat Sampah yang Ada Penutup
Membuang limbah pembalut ke tempat sampah apapun sebenarnya tidak menjadi masalah. Hanya saja, tempat sampah yang memiliki penutup akan menghindari bau menyengat menyebar.
4. Hindari Membuang Sampah di Saluran Air (Toilet)
Berikutnya, Anda harus paham kalau limbah pembalut tidak sama dengan sampah pada umumnya. Oleh karena itu, jangan pernah sekali-kali membuang limbahnya ke sembarang tempat seperti saluran air.
Kondisi ini akan menyebabkan penyumbatan dan membuat air meluap serta mempengaruhi kerusakan kamar mandi.
5. Pakai Sarung Tangan
Apabila Anda ingin membuang sampah pembalut dengan steril, maka bisa menggunakan sarung tangan. Terutama bagi Anda yang terbiasa mencuci pembalut sebelum membuangnya.
Tidak perlu sarung tangan kain yang mahal. Anda bisa memanfaatkan sarung tangan plastik sehingga setelah pemakaian bisa langsung dibuang bersamaan dengan pembalut.
Kebersihan diri ini menjadi sangat penting untuk Anda pertimbangkan guna menghindari kontaminasi bakteri.
6. Biasakan Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Membuang Pembalut
Kebiasaan mencuci tangan adalah salah satu cara melindungi diri dari serangan virus dan bakteri. Kegiatan cuci tangan tidak hanya Anda lakukan ketika sebelum dan sesudah makan saja.
Saat Anda ingin membuang pembalut pun kebiasaan ini penting untuk Anda terapkan. Pasalnya, cuci tangan dapat meminimalisir penyebaran bakteri. Seperti yang Anda ketahui, darah haid menjadi sarang bakteri karena baunya yang anyir.
Oleh karena itu, selalu jaga kebersihan dengan tidak lupa mencuci tangan sebelum dan sesudah membuang pembalut.
Itulah beberapa cara membuang pembalut yang benar serta aman untuk kebersihan lingkungan.
Yuk, biasakan enam langkah di atas ketika ingin membuang berbagai macam produk pembalut seperti Laurier.
Dengan begitu, kebersihan dan kesehatan diri Anda akan terjaga dengan optimal melalui pembiasaan yang baik.